Perbaikan Ornamen Tapis Lambang Lampung Utara Perlu Pengawasan Diduga Menggunakan Bahan Bekas

Lampung Utara268 Dilihat

Lampung Utara, medianasional.id – Pekerjaan perbaikan ornamen tapis lambang Lampung Utara yang berlokasi di kelurahan Bukit Kemuning, kecamatan Bukit Kemuning tepatnya di seputaran kantor Camat dan Kantor kelurahan, yang bersumber dari dana APBD kabupaten Lampung Utara tahun 2022, sebagai Pelaksana CV Pematang Lubang kini sedang berlangsung dalam proses tahap pengerjaan, Sabtu (01/10/2022).

Dalam hal ini Ormas Gema Masyarakat Lokal Indonesia (GML) Lampung Utara sebagai lembaga yang bertugas dalam fungsi Kontrol Sosial, lembaga insan pers media beserta elemen masyarakat lainnya akan mengawasi pekerjaan tersebut sampai selesai.

Pada hari kamis (29/09/2022) yang lalu Sekjen yang juga Plt ketua Ormas GML lampung utara Ade Firmansyah beserta awak media nasional Hendra Antoni meninjau lokasi pekerjaan dan bertemu pengawas dari CV Pematang Lubang Saudara bagus.

Dalam kompirmasi tersebut ada hal yang di tanyakan oleh Ade Firmansyah kepada pengawas di lapangan.

“Tadi kami meninjau tukang yang sedang bekerja membereskan puing puing bangunan sebelumnya, yaitu memisahkan bekas dinding semen yang masih menempel di Batu, puing puing bekas dinding semen dan Batu tersebut apakah akan di pakai kembali untuk pembangunan saat ini, dan juga dalam RAB apakah ada item anggaran untuk pembelian Batu,” ujarnya.

Pengawas dari Cv pematang Lubang Bagus dalam jawabannya, “iya itu akan kami pakai kembali batunya, dikarenakan ini perbaikan, jadi dalam aturannya boleh memakai batu bekas bangunan lama, untuk pembelian pengadaan batu dalam RAB tidak ada,” jelasnya.

Lanjut, Ade Firmansyah menyampaikan Kembali kepada pengawas dari Cv pelaksana pekerjaan tersebut.

“Terimakasih atas waktunya pak, kami berharap pekerjaan ini dikerjakan sebaik mungkin, selanjutnya kami akan tetap mengawasi pekerjaan ini sampai selesai, apabila nanti ada hal yang kami pandang tidak sesuai dalam pengerjaannya, kami akan menindak lanjuti ke instansi terkait sebagai mana dalam tupoksi lembaga kami sebagai kontrol sosial, dan juga anggaran dana pembangunan ini dari pemerintah, yang wajib kita awasi,” lanjutnya.

“Selain itu pekerjaan ini bukan hanya sebagai hiasan Ornamen akan tetapi sebagai pondasi talut jalan yang bertebing, jadi harus benar benar bagus dan kuat agar tidak terjadi longsor,” tutup Ade Firmansyah.

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.